Preloader Close
img

Green Action : Transformasi Minyak Jelantah Menjadi Kreasi Lilin Aromaterapi Bersama Bank Sampah Mitra Binaan PT Jababeka Infrastruktur

Kamis, 30 Mei 2024 - Problematika lingkungan semakin meningkat seiring dengan aktivitas manusia yang menghasilkan residu atau limbah, salah satunya minyak jelantah. Minyak jelantah yang terbuang bebas di lingkungan dapat memicu pencemaran lingkungan, baik air maupun tanah. Hal tersebut dapat mengakibatkan penyumbatan saluran air dan kerusakan struktur tanah. Kurangnya awareness masyarakat menjadi salah satu faktor kuat terjadinya pencemaran lingkungan. Jababeka sebagai kawasan industri yang mengimplementasikan ESG, Tim CSR membersamai masyarakat khususnya Bank Sampah Mitra Binaan PT Jababeka Infrastruktur melaksanakan Capacity Building pengolahan minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi dengan tajuk acara "Inovasi Ramah Lingkungan: Lilin Aromatik dari Minyak Jelantah".

Lilin aroma terapi merupakan inisiatif dalam pengolahan minyak jelantah yang memiliki nilai estetika, nilai utilitas, serta nilai ekonomis. Kegiatan ini berlangsung di Balai RT.001/RW.012 Graha Karya, Mekarmukti, Cikarang Utara. Kegiatan dibuka oleh Tim CSR Jababeka Infrastruktur yang diwakili oleh Erry Imasari selaku Head of CSR PT Jababeka Infrastruktur, serta materi disampaikan oleh Daryati selaku Koordinator Bidang Industri Daur Ulang Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Bank Sampah Indonesia (DPD ASOBSI) Kabupaten Bekasi. Kegiatan ini diikuti oleh 22 peserta yang terdiri dari Pengurus dan Anggota Bank Sampah Senyum Bumiku, pengurus Bank Sampah Dahlia, dan pengurus Bank Sampah Venus.

Kegiatan diawali dengan penyampaian materi kepada peserta kemudian dilanjutkan dengan praktik pembuatan lilin aromaterapi menggunakan minyak jelantah. Lilin yang dibuat berjenis lilin parafin dan lilin beeswax (lilin lebah). Sebagai penyelenggara, Jababeka menyediakan alat dan bahan untuk menunjang kegiatan. Proses pembuatan lilin aroma terapi melibatkan beberapa bahan, seperti asam stearat/strearic acid, pewarna, pewangi/aromatik, minyak jelantah, sumbu lilin, parafin, dan besswax. Peralatan yang digunakan yaitu panci double boiler, digital scale, pisau, wadah, kompor, tusuk gigi, dan stirrer.

“Saya sangat berterima kasih atas ilmu yang diberikan kepada kami semua, semoga ilmu dari ibu bermanfaat untuk kami. Jadi kalo mati lampu tidak perlu bingung lagi, bisa bikin lilin sendiri dengan aroma kesukaan kita. Alhamdulillah, terima kasih banyak semoga ada kelanjutan pelatihan-pelatihan selanjutnya.” Ungkap salah satu anggota Bank Sampah Senyum Bumiku, Kamis (30/5/2024).

Semangat dan antusiasme peserta berkontribusi besar dalam menciptakan suasana kegiatan yang kondusif. Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama pembagian doorprize. Kegiatan ini diharapkan memberi peserta pengetahuan dan keterampilan baru dalam mengolah limbah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Praktek ini membuka peluang  ekonomi melalui produk bernilai estetika dan ekonomis. Semangat peserta menunjukan bahwa dengan kolaborasi dan kesadaran bersama, kita bisa menciptakan perubahan positif bagi lingkungan. PT Jababeka Infrastruktur melalui Tim CSR akan terus mendukung program-program berkelanjutan demi masa depan yang lebih hijau dan bersih.

 

FAQ